Jumat, 25 Juli 2014

Ancaman Pada Lingkungan Hidup Manusia

Lingkungan hidup manusia adalah situasi ekosistem dimana manusia itu hidup. Ketika tetap aktif untuk " orang lapangan ", penulis memperoleh kuliah dari orang Jepang bernama Sadao Orishimo, yang mengepalai pengembangan pelabuhan ikan di Indonesia. Bukan hanya kuliah perihal penangkapan ikan, malah kuliah perihal lingkungan hidup manusia
" Anda tengok disini, tikus berkeliaran ditempat pemrosesan makanan untuk manusia, " tuturnya. Cerita itu melukiskan bagaimana persisnya lingkungan hidup manusia di Indonesia.
Terlebih fakta tunjukkan, genjotan produksi CPO sebagian konglomerasi, dikerjakan lewat cara membantai rimba lindung. Berita ini betul-betul sudah jadi ecological concern Kita belum masuk ke fakta yang tambah lebih seram, namun dari langkah orang Indonesia memperlakukan lingkungan orang dapat ajukan pertanyaan, sesungguhnya yang akan di bangun lingkungan hidup manusia atau lingkungan mati manusia?
Konsumerisme Remaja, Bencana Lingkungan Hidup Manusia?
Kita berusaha menghindar bencana lingkungan hidup manusia, tetapi sedikit usaha untuk berkerjasama dengan beberapa generasi penerus, beberapa remaja perihal ide ketahanan ekologi. Tentang persoalan lingkungan hidup manusia, beberapa remaja jadi dilibatkan dalam usaha perusakan ekologi tersebut.
Mereka diberikan sejenis filosofi untuk hidup konsumsi habis-habisan serta bersenang-senang, dari pada pikirkan lingkungan hidup manusia. Mereka alami rekomodifikasi pola hidup.
Satu diantara sisi dari rekomodifikasi pola hidup itu adalah konsumsi hingga titik jemu, menggunakan satu manfaat untuk pemenuhan hasrat yg tidak ada habisnya, berjalan dalam spasialisasi keperluan yang berkali-kali.
Persoalan lingkungan hidup manusia untuk mereka yaitu persoalan beberapa tukang sampah serta pemerintah saja. Pendidikan kewarganegaraan mereka, cuma berhenti di titik menggunakan, serta bukan hanya perduli.
Dalam fesyen remaja, ada arti back to, seperti back to eighties, back to nainties, serta back to nature Arti itu merujuk ke nilai interinsik. Baju tak akan dipandang dari fungsinya untuk tutup aurat. Baju berpindah manfaat ke arah simbolik, pola hidup, spasialisasi, juga mode, yang kesemuanya ditujukan untuk membenamkan manusia dalam kesenangan.
Remaja sering " dicekoki " terus menerus serta makin jauh dari persoalan sosial, atau sekurang-kurangnya belajar lingkungan hidup. Perihal bagaimana mereka mesti melakukan hidup dengan lingkungan yang semakin semerawut. Lingkungan mereka mati.
Tetapi, tak ada pemahaman untuk mereka untuk " menghidupkan " lingkungan mati itu. Mereka ketahui ada bencana ekologi. Mereka memahami lingkungan hidup manusia. Mereka orang kota yang jadi alami banjir nyaris tiap-tiap hari. Namun itu bukan hanya jadikan mereka untuk concern Jadi jadikan mereka condong melarikan diri untuk mencari ruangan ekstase. Cobalah simak cerita di bawah ini :
Tika, gadis berusia 19 th.. Tiap-tiap bangun pagi, ia senantiasa bertemu dengan merek-merek pasta gigi, sampo, vitalis body scrub. Lalu kenakan pakaian Nina Ricci, Levi’s, minyak wangi nonalkohol Zahra, body misk Oval.
Lalu membereskan perlengkapan kerjanya, notebook, graphic pen, serta tas berupa kelinci, yang diisi dompet mini, lipgloss, kartu jati diri, majalah remaja, pelembab, sabun muka, tisu basah, sisir, body spray, lipbalm, kartu ATM, handphone, serta kaset musik. Tika lalu berangkat ke tempatnya kerjanya di Zoe Corner Bandung.
Disana, Tika membereskan serta mencatat komik memakai pemindai bar code Sesekali kunyah Dunkin Donnuts, serta ajukan pertanyaan pada pelanggan, apa yang teranyar dari sarana handset Tika suka membaca komik karya Yu Asagiri, dengarkan Eminem, bersantai di Plaza Dago mencari DVD teranyar film Harry Potter, serta film yang di bintangi Miles Cyrus.
Deskripsi perihal Tika diatas adalah deskripsi besar bahwasanya tiap-tiap remaja meninggalkan barang konsumsi yang nantinya bakal terbuang jadi sampah. Nah, barulah kita bicara perihal fakta ekologi. Fakta yang bakal memastikan lingkungan hidup manusia tersebut. Fakta Lingkungan Hidup Manusia
Lingkungan hidup alam yaitu juga lingkungan hidup manusia Makin berdaya lingkungan alam, maka makin berdaya juga manusia. Saat lingkungan mati, maka mati juga hidup manusia. Bencana ekologi menaklukkan bencana yang dihasilkan beberapa politisi dalam perang.
Telah waktunya Anda concern dengan semua jenis fakta lingkungan hidup. Fakta tunjukkan, menurut BHI Peduli-Bogor Hotel Institute, lingkungan hidup manusia seperti berikut :
Sampah di TPA terus eksis sepanjang 30 th..
Pada 1995, kian lebih 200 tempat pembuangan sampah dunia sudah penuh.
Tiap-tiap orang buang seputar empat pon sampah tiap-tiap hari.
Satu bus dapat membawa orang sejumlah 40 mobil pribadi.
Kian lebih 1/3 dari semua daya yang dipakai oleh orang di pakai dirumah sendiri.
Beberapa besar keluarga buang seputar 88 pon plastik tiap-tiap th..
Rata-rata semasing orang memakai seputar 12. 000 galon air tiap-tiap th..
Sepertiga dari seluruhnya air yang dipakai ada untuk menyiram toilet.
Lima ratus juta mobil di bumi membakar rata-rata 2 galon bahan bakar /hari.
Tiap-tiap galon bahan bakar melepas 20 pon karbon dioksida ke hawa.
Seputar 5 juta ton minyak yang di produksi didunia selesai (bocor) di laut.
Daya yang kita taruh saat mendaur lagi satu botol kaca cukup untuk menyalakan bola lampu tradisional sepanjang empat jam.
Untuk tiap-tiap 2000 pon kertas (1 ton) didaur lagi, kita menaruh 7. 000 galon air bebas berbahan kimia.
Kertas daur lagi memerlukan daya 64 % lebih sedikit dari pada bikin kertas dari pulp kayu perawan, serta bisa menghemat banyak pohon.
Tiap-tiap ton kertas yang didaur lagi menghemat 17 pohon.
Jumlah kayu serta kertas yang kita buang cukup untuk memanaskan 50 juta rumah sepanjang 20 th..
Bumi berisikan 2/3 air, namun aliran air tawar cuma mewakili seperseratus satu %.
Empat belas milliar pon sampah dibuang ke laut tiap-tiap th..
Diperlukan daya 90 % lebih sedikit untuk mendaur lagi kaleng aluminium dari pada bikin yang baru.
Lima miliar kaleng aluminium dipakai tiap-tiap tahunnya.
Delapan puluh empat % dari seluruhnya limbah rumah tangga bisa didaur lagi.
Kurang lebih cuma 10 % dari TPA bisa dibikin bersih.
Mantel bulu kerap datang dari hewan yang terancam punah. Usaha yang paling baik untuk kita kerjakan yaitu janganntuk tak membelinya.
Satu galon minyak motor bisa mengontaminasi hingga 2 juta galon air.
Lalu, bagaimana dengan kelangsungan air yang kita gunakan sehari-harinya? Tersebut disini misal dari air yang kita buang tiap-tiap hari :
3-7 galon untuk toilet.
50-70 galon air untuk mandi 10 menit.
1 beban mesin pencuci baju memakai 25-40 galon.
1 beban mesin pencuci piring memakai 9-12 galon.
Banyak zat yang susah terurai. Tersebut disini misal dari berapakah lama saat yang diperlukan untuk zat ini untuk terurai :
Plastik mengonsumsi saat 500 th..
Kaleng aluminium mengonsumsi 500 th..

Bahan organik mengonsumsi saat 6 bln..
Kapas, kain, serta kertas mengonsumsi saat 6 bln..
Lalu, di manakah posisi Anda untuk kelangsungan lingkungan hidup manusia? Di manakah Anda ada, serta bagaimana Anda dengan bijak memperlakukan bumi, di seputar Anda? Yang diperlukan yaitu antitesis seseorang Tika, sekurang-kurangnya kurangi apa yang dia butuhkan sehari-harinya.
Lingkungan hidup manusia ada pada bahaya. Serta aksi Anda, cukup gampang untuk menghentikannya : kurangi konsumsi Anda keseharian (terlebih plastik).

Tidak ada komentar:

Posting Komentar